Ziggurat
adalah sebuah arsitek kuno yang berasal dari Mesopotamia. Di dalam pendahuluan
dari seluruh artikel arsitekutur yang penulis telah pubikasi, arsitektur Mesopotamia
tidak termasuk di dalam bagian sejarah arsitektur. Hal ini penulis lakukan demi
mempersingkat waktu penulisan dan menghemat waktu pembaca. Secara urutan
sejarah, Mesopotamia bisa diparalelkan dengan Mesir Kuno. Dengan
mempertimbangkan urutan waktu tersebut, kita dapat mengatakan bahwa arsitektur
Mesopotamia digolongkan ke dalam arsitektur Mesir Kuno.
Kembali kepada
pembahasan Ziggurat. Ziggurat adalah sebuah bangunan religius yang dibangun oleh
suku-suku di Mesopotamia seperti Sumeria, Babel, Akkadia, Elam, dan Asyur. Zigurat
adalah bagunan raksasa yang memiliki bentuk seperti piramida yang bertangga.
Ziggurat yang terkenal adalah Great Ziggurat of Ur di sekitar Nasiriyah,
Ziggurat of Aqar Quf di sekitar Bagdad, Chongha Zanbil di Iran bagian Barat yang
fisiknya sangat terjaga dengan baik, dan beberapa yang lainnya.
Great Ziggurat
of Ur atau Ziggurat of Ur di dalam bahasa Sumeria disebut E-temen-nigur yang
berarti bangunan yang fondasinya menciptakan ketakutan. Ziggurat ini terletak di
Ur yang sekarang bernama Dhi Qar, Irak. Ziggurat ini dibangun oleh Ur-Nammu
yang didedikasikan kepada Dewi Bulan, Sin sekitar abad 21 SM. Menurut tulisan
dari Nabonidus, Ziggurat ini tidak terselesaikan oleh raja Ur-Nammu sehingga
dilanjutkan dan diselesaikan oleh anaknya, Shulgi. Bagian inti dari Ziggurat ini
dibangun dari sekumpulan bata dari
lumpur(mud-brick) dan bagian luar
dibangun dari sekumpulan bata yang dibakar sehingga bagian luar dari Ziggurat
ini kedap air. Bagian halamannya dihiasi dengan pepohonan dan berbagai jenis
bunga
Ziggurat ini
di desain menjadi pusat dari seluruh kota. Pada masa itu puncak Ziggurat ini
adalah yang tertinggi sehingga berkilo-kilo meter terlihat oleh para traveler
dan menjadi patokan bagi mereka ketika inin menuju kota Ur. Di bagian puncak
dari Ziggurat of Ur ini ada sebuah kuil yang dipersembahkan bagi dewi Sin atau
Nanna, tetapi kuil tersebut telah lenyap. Yang menjadi pertanyaan kepada seluruh
orang yang melihat ziggurat adalah “mengapa kuil berada pada puncaknya?” Jawaban
dari pertanyaan ini adalah manusia kuno memiliki sebuah kepercayaan rohani
bahwa semakin tinggi posisi manusia atau semakin dekat manusia dengan langit maka
semakin dekat mereka dengan para dewa/ dewi.
Zigurat of Ur
telah direstorasi sebanyak dua kali. Pertama oleh Raja terakhir dari Neo-Babilonia,
Nabodinus sekitar abad 6 SM. Kemudian direstorasi kembali oleh Saddam Husein
pada tahun 1980’an.
QQTAIPAN .ORG | QQTAIPAN .NET | TAIPANQQ .VEGAS
ReplyDelete-KARTU BOLEH BANDING, SERVICE JANGAN TANDING !-
Jangan Menunda Kemenangan Bermain Anda ! Segera Daftarkan User ID nya & Mainkan Kartu Bagusnya.
Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
1 user ID sudah bisa bermain 7 Permainan.
• BandarQ
• AduQ
• Capsa
• Domino99
• Poker
• Bandarpoker.
• Sakong
Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
customer service kami yang profesional dan ramah.
NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
• WA: +62 813 8217 0873
• BB : D60E4A61
• BB : 2B3D83BE